JT - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang, Banten, mengajak masyarakat untuk mengelola sampah secara mandiri guna mengurangi penumpukan sampah di TPA Rawa Kucing.
Kepala DLH Kota Tangerang, Wawan Fauzi, mengatakan bahwa pengelolaan sampah berbasis masyarakat sangat efektif untuk menekan penumpukan sampah.
Baca juga : KPU Kota Tangerang Jadikan GOR sebagai Tempat Penyimpanan Logistik Pemilu 2024
“Kami terus mendorong partisipasi masyarakat dalam melakukan pengelolaan sampah di sumbernya secara langsung," kata Wawan Fauzi di Tangerang, Senin.
DLH Kota Tangerang mencatat telah berhasil mereduksi 25,05 persen sampah di sumber dengan mengoptimalisasi penanganan sampah yang melibatkan partisipasi masyarakat secara langsung melalui bank sampah, Tempat Pengelolaan Sampah Reduce, Reuse, dan Recycle (TPS3R), Kampung Proklim, dan Sekolah Adiwiyata.
Pemkot Tangerang juga mendorong optimalisasi efektivitas pengelolaan sampah berbasis masyarakat untuk menangani permasalahan sampah, khususnya menekan kapasitas daya tampung di TPA Rawa Kucing.
Baca juga : BPBD Jabar: Waspada Cuaca Ekstrem saat Pergantian Tahun
"Pengelolaan sampah berbasis masyarakat ini dapat mereduksi sampah di sumber produksi serta hanya menyisakan residu sebelum dilimpahkan ke TPA," ujar Wawan Fauzi.
DLH juga mendorong masyarakat untuk berpartisipasi dalam mengatasi persoalan sampah dengan melakukan pemilahan, pengolahan, dan pengurangan melalui program bank sampah hingga sedekah sampah yang rutin dilaksanakan.
Bagikan